Berbicara mengeni salah satu capres yaitu prabowo subianto pastinya sudah tidak ada habisnya dan sangat menarik untuk di bahas. Kalian semua pasti tahu bahwa capres satu ini telah mengikuti pemilu selama 3 kali. Pemilu yang pernah di ikuti oleh Prabowo yaitu tahun 2009 sebagia cawapres megawati, 2014 capres dan di tahun 2019 ini prabowo maju kembali sebagai capres nomor urut 02.
Seperti yang kalian tahu bahwa sekarang ini telah memasuki masa kampanye dimana kedua paslon sedang gencar untuk melakukan kampanye dan terjun langsung ke lapangan. Namun akhir akhir ini rakyat indonesia kembali di gemparkan dengan apa yang terjadi di kota Boyolali. Pastinya kalian semua juga sudah tidak asing dengan kasus di Boyolali tersebut.
Dimana seperti capres pada umumnya yang terjun kelapangan untuk berkampanye dan menampung aspirasi rakyat. Saat berpidato di depan rakyat Boyolali Prabowo membuat sebuah sensasi yaitu mengenai tampang Boyolali. Saat pidato tersebut Prabowo membahas mengenai hotel hotel mahal yang ada di Jakarta dan menyebutkan bahwa tampang Boyolali tidak pantas untuk masuk hotel mahal di Jakarta.
“… saya yakin kalian nggak pernah masuk hotel hotel tersebut. betul? (betul, jawaban hadiri di acara tersebut). mungkin kalian di usir karena tampang kalian tidak tampang orang kaya, tampang kalian ya tampanng Boyolali ini”. itulah potongan pidato yang di sampaikan oleh prabowo subianto di acara yang di selenggarakan di Boyolali. Dimana tanpa di duga ternyata ungkapan tersebut menimbulkan kontroversi dikalannga masyarakat Boyolali.
Prabowo Subianto |
Banyak dari warga Boyolali yang merasa tersinggung dengan apa yang di sampaikan oleh capres Prabowo tersebut. bahkan warga Boyolali berbondong bondong untuk turun ke jalan dan mendesak agar bapak Prabowo meminta maaf atas apa yang telah di ucapkannya pada hari minggu 4 november 2018. Setelah mendapat desakan dari warga Boyolali akhirnya melalui media social prabowo pun meminta maaf atas apa yang di sampaikan.
Perlu kalian tahu bahwa tertdapat beberapa fakta mengenai kasus tampang Boyolali yanag menimpa prabowo. Berikut ini adalah fakta mengenai pidato tampang Boyolali yang di sampaikan oleh Prabowo. Fakta pertama, warga Boyolali merasa gerah dengan apa yang telah di sampaikan oleh Prabowo setelah di upload di youtube dan akhirnya viral. Bahkan ada warga Boyolali yang melaporkan prabowo ke polda metrojaya,
Fakta kedua, kontroversi tampang Boyolali tersebut terjadi saat prabowo sedang melakukan pidato saat meresmikan kantor badan pemenangan Prabowo-Sandi. Dimana acara yang dilakukan secara damai tersebut akhirnya berbuntut panjang dan menjadi kontroversial. Fakta ketiga, adalah ribuan warga Boyolali melakukan protes turun kejalan dan meminta Prabowo meminta maaf. Hal ini langkah bagus demi terciptanya perdamaian.
Dimana sebelum turun kejalan warga boyolali berkumpul terlebih dahulu untuk mendengarkan pidato dari bupati Boyolali. Dalam pidatonya bupati Boyolali juga menyayangkan mengenai apa yang di sampaikan oleh Prabowo mengenai tampang Boyolali. Fakta keempat, yaitu mengenai klarifikasi jubir Prabowo- Sandi terkait dengan tampang boyolali.
Jubir prabowo Faldo Maldini menegaskan bahwa yang dimaksud dengan tampang Boyolali sebuah ajakan untuk hidup yang lebih sejahtera. Menurut Faldo pada saat berpidato prabowo sedang membahas mengenai agenda timeses, dari serangkaian fakta yang dijelaskan tersebut akhirnya dapat disimpulkan bahwa itu hanya perbedaan penafsiran dari pernyataan yang ambigu yaitu "Tampang Boyolali".
Itulah yang bisa kami tulis mengenai Klarifikasi Pihak Prabowo Subianto Mengenai "Tampang Boyolali", kasus yang ramai dibicarakan publik yang menimpa prabowo subianto sebagai capres. Tentunya adanya kasus tampang Boyolali tersebut sedikit banyak akan membawa dampak negative terhadap elektabilitas dari capres nomor urut 02 ini atau bahkan menjadi dampak positif.
0 comments:
Post a Comment